TATKALA Sosiolog George Ritzer menyematkan gelar “ilmu Pengetahuan Berparadigma Ganda” atau multiple paradigm pada Sosiologi, maka serentak dengan itu beragam pendekatan kajian dalam disiplin ilmu ini pun menjadi trend. Demikian saat sekelompok Sejarahwan yang menamakan dirinya “Annales School” (atau Mazhab Annales) melantik dan mengukuhkan Sejarah dengan sebutan “Total History”, maka beragam rupa dan corak historiografi menghiasi wacana ilmiah dalam bidang Sejarah. Maka terjadilah “peleburan dan penyatuan” antara berbagai disiplin ilmu sosial.
Ditengah derasnya arus perubahan tradisi ilmiah dan gencarnya ekspansi wilayah kajian termasuk Sejarah, justru masih banyak pihak yang “menuduh” Sejarah hanya bercerita masa lampau dan tidak berarti bagi kehidupan masa kini serta masa yang akan datang. Pemikiran ini setidaknya ditopang oleh premis bahwa mempelajari masa lampau itu merupakan pekerjaan sia-sia. Terjadinya praktik belajar yang disertai kencenderungan memutuskan hubungan dengan masa lalu atau apa yang akrab disebut breaking with the past.
Bersama keperihatinan itulah Pengantar Ilmu Sejarah hadir memberi dasar-dasar pemahaman mengenai pengertian dan hakikat ilmu sejarah. Untuk itu, sebagai langkah awal mempelajari Ilmu Sejarah maka perlu kiranya diketahui pokok-pokok materinya sekaligus sebagai kerangka untuk memahami lebih lanjut. Adapun pokok-pokok materi kuliah Pengantar Ilmu Sejarah, dikemukakan berikut ini.
Pertemuan I: Penjelasan Materi atau uraian pokok bahasan, Pertemuan II: Pengertian dan Hakikat Ilmu Sejarah, Pertemuan III: Metode Sejarah, Pertemuan IV: Sumber Sejarah, Pertemuan V: Ilmu Bantu Sejarah, Petermuan VI: Kausalitas Sejarah, Pertemuan VII: Eksplanasi Sejarah, Pertemuan VIII: Reading Asisgnment, Pertemuan IX: Ujian Tengah Semester (UTS), Pertemuan X: Pembabakan Sejarah, Pertemuan XI: Perkembangan Ilmu Sejarah, Pertemuan XII: Sejarah dan Ilmu-ilmu Sosial, Pertemuan XIII: Pembelajaran Sejarah, Pertemuan XIV: Analisis Sejarah, Pertemuan V: Reading Assignment, Pertemuan XVI: Ujian Akhir Semester (UAS).
Sumber Bacaan:
Abdillah, Aam. (2012). Pengantar Ilmu Sejarah. Bandung: Pustaka Setia.
Ali, R. Moh. (2005). Pengantar Ilmu Sejarah Indonesia. Yogyakarta: LKiS.
Ankersmit, F.R. (1987). Refleksi Tentang Filsafat Sejarah. Jakarta: Gramedia.
Burke, Peter. (2003). Sejarah dan Ilmu-ilmu Sosial. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Gottschalk, Louis. (1975). Mengerti Sejarah. Terjemahan Nugroho Notosusansto Jakarta; Universitas Indonesia.
Kartodirdjo, Sartono. (1992). Pendekatan Ilmu Sosial dalam Metodologi Sejarah. Jakarta; Gramedia.
Kuntowijoyo. (2005). Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Bentang.
————–. (2008). Penjelasan Sejarah. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Madjid, M. Dien dan Johan Wahyudhi. (2018). Ilmu Sejarah: Sebuah Pengantar. Jakarta: Prenadamedia Group.
Sjamsuddin, Helius. (1996). Metodologi Sejarah. Jakarta: Depdikbud Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
*Penulis: Ahmadin, pengajar Fakultas Ilmu Sosial UNM
You must be logged in to post a comment Login